Kurang Tidur Bisa Membuat Pasangan Menjadi Malas Untuk Bercinta

Kurang Tidur Bisa Membuat Pasangan Menjadi Malas Untuk Bercinta

SARANA118

AGEN TOGEL - Indonesia - Kurang tidur tidak hanya memengaruhi kesehatan, tingkat stres, dan kecemasan. Selain kesehatan secara umum, kurang tidur juga dapat memengaruhi kehidupan seks seseorang.

Hasil penelitian dari National Sleep Foundation, bahwa orang dewasa biasanya membutuhkan antara tujuh hingga sembilan jam durasi tidur di malam hari. Bahkan, banyak orang dewasa hanya tidur kurang dari tujuh jam setiap malam.

Ini membuka peluang untuk penyakit yang berasal dari penyakit fisik dan bahkan mental yang kurang tidur. Kurangnya durasi tidur dapat mempengaruhi suasana hati seseorang, kepribadian atau depresi, ini berdampak pada kehidupan seks seseorang.

LIVE CASINO - Gejala seperti insomnia atau kurang tidur, kecemasan yang menyebabkan depresi adalah disfungsi seksual.

Jika tubuh kurang istirahat maksimal, secara tidak langsung membuat otak menekan hormon seks cortisol, yang berfungsi menghasilkan hormon estrogen dan testosteron pada manusia. Proses ini mengurangi gairah seks, ketidaksuburan atau disfungsi ereksi.

Hubungan antara kurang tidur dan durasi seks umumnya terjadi pada wanita. Efek kehamilan, proses pascapartum, dan menopause adalah penyebab utama menurunnya minat wanita pada seks karena kelelahan, depresi, dan insomnia.

Mengutip Psychology Today, penelitian yang dilakukan di University of Michigan Medical School (2015) tidak jauh berbeda, bahwa semakin lama durasi tidur malam, semakin mereka akan tertarik untuk bercinta keesokan harinya.

Sebaliknya semakin pendek durasi tidur manusia, akan memengaruhi setiap aspek kesehatan dan kesejahteraan seseorang.

Dengan durasi tidur yang cukup akan meningkatkan kehidupan seks, sehingga ini dapat mengurangi penyakit fisik dan mental yang terjadi pada jutaan orang.

BANDAR TOGEL - Penelitian telah menunjukkan bahwa seks sebelum tidur dapat membantu kualitas tidur. Ini disebabkan oleh endorfin yang dikeluarkan saat berhubungan seks. Manfaat endorfin adalah untuk meredakan kecemasan dan rileks tubuh.

Seks juga melepaskan hormon oksitosin, atau hormon yang biasa disebut hormon cinta.

Hormon oksitosin bertindak sebagai obat penenang untuk mengurangi waktu yang diambil saat tidur, kata Michele Lastella, PhD, seorang ilmuwan dari Central Queensland University di Adelaide, Australia.

Michele mensurvei 460 orang dewasa berusia antara 18-70 tahun, peserta ditanyai tentang kehidupan seks mereka. Sebesar 64 persen responden mengatakan bahwa mereka bisa tidur lebih baik setelah bercinta sebelum tidur.

JUDI ONLINE - Kemungkinan dengan dilepaskannya hormon oksitosin dan endorfin sebelum tidur, membuat tubuh lebih optimal saat istirahat yang memengaruhi kualitas tidur dan bekerja besok. Sehingga stres bisa diatasi mulai dari lamanya tidur Anda.