Korban Pemerkosaan Yang Dihukum Karena Melakukan Aborsi Telah DiBebaskan DiJambi
SARANA118 |
AGEN TOGEL - Seorang korban pemerkosaan berusia 15 tahun yang dihukum karena melakukan aborsi dapat bebas setelah Pengadilan Tinggi Jambi membebaskannya dari semua dakwaan pada hari Senin.
Kasusnya telah menarik perhatian global setelah pengadilan yang lebih rendah menjatuhkannya di penjara untuk aborsi awal bulan ini. Perlindungan anak dan juga aktivis perempuan dan hak asasi manusia mengkritik keputusan tersebut, dengan mengatakan bahwa dia adalah korban perkosaan oleh saudara lelakinya dan seharusnya diperlakukan sebagai satu.
LIVE CASINO - Keputusan itu dibuat setelah gadis itu dan pengacaranya, Damai Idianto, mengajukan banding atas keputusan Pengadilan Distrik Muarabulian, yang menjatuhkan hukuman enam bulan penjara remaja ke pengadilan tinggi. Penahanan tersebut didasarkan pada bukti bayi laki-laki yang membusuk yang ditemukan di perkebunan kelapa sawit di desa Pulau, distrik Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari, Jambi.
Dalam banding, tim hukum gadis itu menentang Pasal 75, Ayat 2b UU Kesehatan 2009, yang menetapkan bahwa seorang wanita yang menggugurkan kandungannya karena pemerkosaan yang mengakibatkan trauma psikologis dibebaskan dari hukuman pidana.
Panel hakim menyatakan bahwa [gadis itu] terbukti melakukan aborsi, tetapi tindakan itu dilakukan dalam keadaan yang dipaksakan, kata juru bicara Pengadilan Tinggi Jambi Hasoloan Sianturi, menambahkan bahwa hakim akan menghapus namanya dari kesalahan dan akan dibebaskan dari semua biaya pengadilan.
BANDAR TOGEL - Beberapa tokoh di desanya juga menganggapnya sebagai, pelaku inses, dan keputusan dewan adat mengusirnya dan saudara lelakinya dari desa. Namun, setelah kasus tersebut menimbulkan kegemparan nasional, beberapa pejabat desa, termasuk kepala desa Daman Huri, memiliki pandangan yang lebih simpatik terhadap gadis itu.
Juru bicara Save Our Sister (SOS) Zubaidah mengatakan keputusan itu menunjukkan perubahan dalam upaya hukum yang pernah kaku dan mengingatkan bahwa hakim dan jaksa penuntut harus lebih berhati-hati dalam menentukan suatu kasus.
Dia juga mengatakan putusan pengadilan akan secara positif mempengaruhi korban perkosaan lain untuk memiliki kepercayaan pada sistem hukum.
JUDI ONLINE - Juru bicara Konsorsium Wanita Jambi (KPJ) Mirna Novita Amir menambahkan bahwa organisasinya, bersama dengan banyak organisasi lainnya, seperti cabang Jambi dari Asosiasi Orangtua Berencana Indonesia (PKBI), Koalisi Wanita Indonesia, Yayasan Sikok, Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Wanita Indonesia Asosiasi Keadilan (LBH APIK) dan Yayasan Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), telah menyatakan komitmen mereka untuk membantu gadis itu dengan membayar sekolahnya di luar distriknya untuk membantu gadis itu pulih dari trauma.
0 comments:
Posting Komentar